Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2020

dibalik doa terdapat usaha

 Pada tanggal 11 bulan Robi'ul Tsani 561 H, Syaikh Abdul Qodir Jaelani usia 91 wafat. Di dalam manaqib Syaikh Abdul Qodir Al-Jaelani.           Disebutkan bahwa ada seorang pedagang bernama Abul Mudloffar Hasan bin Tamim al-Baghdadi sowan kepada Syaikh Hammad bin Muslim bin Darwah Ad-Dabbas pada tahun 521 H. Pedagang itu berkata: "Wahai tuanku, telah disiapkan sebuah kafilah dagang ke Syam untukku dengan modal tujuh ratus dinar". Dari kisah ini kita mendapatkan hikmah berupa sowan dulu kepada orang sholih untuk meminta doa restu sebelum memulai sesuatu yang penting, semisal bekerja atau menikah. Hal itu juga dilakukan oleh Sayyidina Jabir yang meminta izin menikah kepada Rosululloh dalam hadist: عن جابر قال: غزوت مع رسول الله ‏ ‏صلى الله عليه وسلم، ‏ ‏قال: فتلاحق ‏بي النبي ‏صلى الله عليه وسلم ‏وأنا على ‏ ‏ناضح ‏ ‏لنا قد أعيا فلا يكاد يسير، فقال لي: ما لبعيرك؟. قال قلت: عيي، قال: فتخلف رسول الله ‏ ‏صلى الله عليه وسلم ‏فزجره ودعا له، فما زال بين يدي الإب...

Berkawan atau Melawan

 Semua hal yang berhubungan dengan kehidupan akan selalu berkesinambungan dan akan selalu ada yang namanya saling berpasangan, sesuai dengan apa yang terjadi dan sesuai dengan suasana hati yang menerima situasi.  Disetiap fase kehidupan bagi yang menjalani nya, ketika dalam merasakan dan memandang  keadaan akan terasa nikmat apabila pandai dalam menyikapi setiap kejadian, dan akan menjadikan keterpurukan ataupun kepedihan jika seseorang tidak pandai dalam menyikapi keadaan. Lawan derita dengan canda tawa yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan, dan berkawan lah dengan hati yang selalu bersyukur atas segala sesuatu kejadiannya, marilah menelusuri dimana letak hati yang pandai merawat kebersihan dari segala noda kehidupan yang semakin hari tertumpuk kotoran yang melekat pada diri. Karena hati seperti itu sulit didapati karena kehidupan ini mempelajari bukan ingin menang sendiri.

Jangan berlebihan disetiap keadaan

 Kita sering tak terima dengan apa yang terjadi, yang tidak sesuai dengan keinginan yang sudah ada didalam hati dan diri. Yang mana semuanya itu akan hanya dapat menghambat sebuah perjalanan yang sedang kalian tapaki. Dengan rasa gundah yang selalu terbayang dan terasa didalam pikiran dan hati. Dan membuat suasana tak enakkan diri. Dan hanya membawa kesengsaraan yang terus berkelanjutan, dan semakin bayangan itu mengembang kemana mana dan tidak sesuai arah dan melewati jalur wajar maka semakin rumit pula kehidupan yang telah berjalan dan kesesuaian tidak akan pernah dirasakan dan tidak pernah merasa bahagia dengan kecapaian yang sudah didapatinya. Maka berhentilah sibuk dengan bayangan yang berlebihan dan keinginan yang tidak wajar.

Postingan populer dari blog ini